Sempat Bergulat Dengan Buaya, Nenek 61 Tahun Mendapatkan 76 Jahitan Di Kaki

RadarJambi.com,Tanjab Timur - Sungguh tragis perempuan paruh baya 61 tahun, warga Parit 03, Desa Siau Dalam, Kecamatan Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi bertarung dengan Buaya besar di Sungai. Walaupun selamat, nenek tersebut harus mendapat puluhan jahitan ditubuhnya.
Informasi yang dihimpun awak media, berawal hendak mandi di sungai, saat di dalam sungai secara tiba-tiba buaya besar muncul ke permukaan dan langsung menggigit kaki kanan korban, dan setelah itu menyeret kedalam air sungai.
Korban yang kesakitan langsung menendang buaya pakai kaki kiri, dan buayapun melepaskan gigitannya. Dengan kaki penuh luka, korban langsung naik kedarat sambil teriak minta tolong, warga yang melihat korban banyak mengeluarkan darah di kaki langsung dibawa ke Desa Siau untuk pertolongan medis.
Kapolsek Sabak Timur, Iptu Chandra Adinata saat dikonfirmasi membenarkan ada seorang nenek diterkam buaya di sungai Desa Siau sampai korban luka dibagian kaki kanan dan kiri.
"Ya benar ada seorang nenek tua diterkam buaya saat mandi di sungai namun selamat setelah nenek melawan buaya di sungai dengan cara menendang buaya pakai kaki kiri,"ujar Iptu Candra Adinata
Kapolsek menceritakan sebelum bertarung dengan Buaya disungai, awalnya korban mau mandi di sungai yang tidak jauh dari rumahnya, saat masuk dalam sungai, secara tiba-tiba muncul buaya dan langsung menggigit kaki kanan korban setelah itu menyeret kedalam air dan korban kesakitan langsung dengan sigap menendang buaya besar tersebut.
"Saat gigitan buaya terlepas, koban langsung naik ke darat dan melihat kakinya banyak mengeluarkan darah langsung teriak minta tolong dan wargapun ramai menolong korban sambil membawa berobat," jelasnya minggu, (26/3)2023).
Setelah kejadian adanya korban diterkam buaya, ia langsung memerintahkan kepada warga harus selalu waspada saat mandi di sungai, karena ada buaya, dan untuk korban sudah mendapatkan perawatan yakni kaki 76 jahitan dan kaki kiri penuh cakaran buaya.
"Kita sudah komunikasi dengan BKSDA untuk menindak lanjuti adanya warga diterkam buaya dan kita juga menghimbau agar warga tetap waspada," pungkasnya.(App)
What's Your Reaction?






